Pati Jadi Rujukan Percontohan Pendidikan
pasfmpati.com (Pati, Gunungwungkal) - Kabupaten Pati patut berbangga pasalnya Pati kini telah menjadi percontohan pendidikan dasar dan juga menjadi tempat rujukan studi banding PAUD dan Sekolah Menengah Atas (SMA). Hal itu dikemukakan Bupati Pati Haryanto usai membuka Lomba Mata Pelajaran PAI (Pendidikan Agama Islam) dan Seni Islam Sekolah Dasar (MAPSI SD) Ke-17 Tahun 2014 di SMPN 1 Gunungwungkal, Senin, (6/10).
“Kita patut bersyukur dengan capaian ini. Yang terbaru, SMAN 1 Pati juga akan menerima tamu dari Surakarta untuk *ngangsu kawruh* tentang sistem SKS (Satuan Kredit Semester-*red*) yang telah diterapkan di sini”, imbuhnya.
Dengan adanya kompetisi MAPSI kali ini, bupati berharap agar pendidikan dasar di Kabupaten Pati kembali mempersembahkan prestasi terbaik di tingkat provinsi setelah belum lama ini, tim Lomba Cerdas Cermat SD Negeri Sitirejo Kecamatan Tambakromo yang kembali mempersembahkan gelar juara pertama untuk tingkat Jawa Tengah.
“Pemkab tak hanya mengapresiasi lewat hadiah uang pembinaan, tapi untuk siswa dari SDN Sitirejo tersebut, kami juga memfasilitasi mereka yang memang secara ekonomi kurang mampu, untuk melanjutkan pendidikan ke sekolah-sekolah favorit semisal SMPN 3 Pati dan SMAN 1 Pati secara gratis”, ujarnya.
Haryanto juga menambahkan, banyaknya prestasi yang membanggakan yang diraih oleh putra-putri Pati semestinya dapat menggerakkan hati semua elemen masyarakat kita untuk bersinergi membangun pendidikan yang unggul di Pati.
Sementara itu, Ridlwan selaku Ketua Panitia mengemukakan bahwa para pemenang Lomba MAPSI SD ini rencananya akan mewakili Pati pada event yang sama di tingkat provinsi yang akan digelar di Kabupaten Kendal pada 9 November 2014. Perhelatan MAPSI yang diikuti oleh 464 peserta yang terdiri dari kafilah-kafilah kecamatan se-Kabupaten Pati ini bertanding di Sembilan cabang lomba yang terdiri atas dua kelompok yaitu pertama kelompok mata pelajaran & ketrampilan, dan kelompok kedua kelompok seni Islami.
Lomba Mapel PAI, Lomba Ketrampilan Adzan, Lomba Cerdas Cermat Paisum, Ketrampilan Teknologi Komputer, dan Kewirausahaan Islami Kreatif masuk dalam kelompok pertama. Adapun kelompok kedua terdiri atas lomba seni khitobah atau pidato, seni mocopat Islami, Seni Tilawatil Qur’an, Lomba Cita & Cerita Islami, dan Seni Rebana.
Pada lomba MAPSI kali ini juga akan diperebutkan piala bergilir yang tahun lalu berhasil diraih oleh Kecamatan Wedarijaksa. “Kita lihat saja nanti siapa juara umumnya, yang paling banyak dapat juara itulah yang berhak mendapaatkan piala bergilir”, terang Ridlwan.(•)
