Bupati Apresiasi Hasil TMMD
PATI – Bupati Pati, Haryanto mengapresiasi hasil kerja TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung di wilayah Kodim 0718/Pati. Dikatakannya, program tersebut sangat membantu pemerintah dalam membangun infrastuktur di Pati. ‘’Kondisi infrastruktur yang baik akan mendukung terjadinya percepatan pembangunan.
Hal itu tentunya juga berbanding lurus terhadap peningkatan taraf hidup di masyarakat,’’ujar Bupati Pati di sela upacara penutupan TMMD di lapangan Desa Bringinwareng, Kecamatan Winong, kemarin. Tak hanya itu, Sikap apresiasif Bupati juga turut ditujukan kepada semangat gotong- royong para anggota TNI. Para prajurit bangsa itu dikatakannya mampu menyatu dengan baik dengan masyarakat.
‘’Gotong-royong sebenarnya adalah potensi luhur yang penting untuk dilestarikan bahkan dikembangkan. Kami juga tengah mengembangkan konsep gotongroyong yang kami aplikasikan dengan seruan dan gerakan Guyub Rukun lan Makaryo,’’tambahnya.
Sementara itu, Komandan Kodim (Dandim) 0718/Pati, Letkol Inf Hery Setiono melalui Pasiter Kapten Inf Mujima dalam laporannya mengatakan, setidaknya 100 personel kodim diterjunkan dalam kegiatan tersebut. Tak hanya dalam proses pembangunan fisik, kegiatan itu juga menyentuh sisi nonfisik.
Perbaiki Jalan
‘’Pembangunan fisik jelas dilakukan dengan peningkatan kualitas fasilitas. Sedangkan sisi nonfisik kami berikan pelayanan KB, penyuluhan radikalisme, narkotika, dan penanggulangan bencana alam,’’terang Kapten Inf Mujima, kemarin.
Untuk proyek pembangunan fisik, ribuan meter jalan telah selesai diperbaiki. Di Desa Bringinwareng, Kecamatan Winong terselesaikan pengaspalan jalan desa sepanjang 1.612 meter dengan lebar jalan 3 meter. Selain itu, juga dilakukan betonisasi jalan desa ukuran 269x3x0,12 meter.
‘’Sedangkan untuk sasaran tambahannya adalah pengaspalan jalan desa ukuran 350×2 meter dan rehap tiga poskamling ukuran 2x2x3 meter, dengan over prestasi berupa borda jalan desa ukuran 500×3 meter dan pembuatan satu unit tugu monumen TMMD,’’ tambahnya.
Sedangkan untuk proyek pembangunan di Desa Wedusan, Kecamatan Dukuhseti dikatakannya telah rampung diselesaikan pengaspalan jalan desa sepanjang 2.500 meter dengan lebar jalan 2,25 meter. Selain jalan kami juga turut membantu pernaikan dua unit poskamling berkuran 2x3x3 meter dan pembuatan satu unit tugu monumen TMMD. Untuk total anggaran yang disediakan untuk kedua desa Rp 826,6 juta.
‘’Untuk Desa Wedusan Rp 371,6 juta. Bringinwareng Rp 373 juta, dan operasional satgas Rp 82 juta,’’terang Mujima.
Sumber : Suara Muria