Tradisi Barongsai & liong
Tarian Barongsai yang ditampilkan saat perayaan Imlek yaitu menurut bahasa Cina, Sai berarti singa dan dianggap sebagai raja binatang. Karena itu Barongsai dianggap menjaga keselamatan, patung singa dinilai membawa kemegahan, rezeki dan juga membawa kebahagiaan. Sedangkan liong/naga  dipercaya bisa membawa hoki.

Angpao
Peryaan Imlek juga tak lepas dari Angpao. Tradisi membagikan angpao pada saat imlek yaitu berkaitan dengan transfer energi dan kesejahteraan. Orang yang sudah berkeluarga memberikan rizki kepada orang tua, anak, dan ke kerabatnya.

Membersihkan rumah
Sebelum hari Imlek tiba, ada tradisi membersihkan rumah. Tradisi dianggap sangat penting untuk memastikan kondisi rumah bersih ini melambangkan keyakinan bahwa rumah akan bersih dari keburukan dan siap menerima keberuntungan di tahun baru.

Melunasi hutang
Menjelang tahun baru, warga Tionghoa melunasi atau setidaknya mengurango jumlah hutang sebagai salah satu tradisi. Harapannya, pada tahun selanjutnya tidak terbebani dengan hutang.

Pantang Makan Bubur
Saat Imlek ada tradisi yang melarang untuk memakan bubur. Karena bagi warga tionghoa bubur merupakan simbol kemiskinan. ada juga pantangan membalikan ikan. Ikan disajikan tidak boleh dibalik posisinya. Sehingga bila ingin mengambil ikan pada sisi lain posisinya harus tetap tidak boleh dibalik, selain itu ikan tidak boleh habis, disisakan untuk acara makan besok hari. Ini melambangkan nilai surplus untuk tahun berikutnya.