Empat titik Tanggul Masong Jebol
Kaur Pemerintahan Desa Margorejo Sujono, mengatakan tanggul sungai sedalam empat meter yang jebol didua titik itu, berada disebelah utara. "Sementara dua titik tanggul dengan ketinggian empat meter berada disebelah selatan sungai yang jebol. Sepanjang masing-masing 10 meter," ujarnya. Praktik dengan kondisi itu, kata Sujono, tanaman padi petani maupun tebu yang berada dibawah tanggul yang jebol tersebut, roboh tersapu limpasan air bercampur lumpur. Bahkan sebagian besar tanaman padi itu berusia tua dan siap panen. Sedangkan untuk tanaman tebu yang baru tanam itu, umurnya baru pekan kemarin. Tanaman itu juga tidak luput dari terjangan dan genangan air bercampur lumpur. Sujono mengatakan, diperkirakan tanaman padi yang rusak diterjang air itu, akibat jebolnya tangul sungai diempat titik seluas 50 hektare itu. Dan untuk tanaman tebu seluas 5 hektare. "Kerugian petani yang tanaman padi dan tebunya rusak, diperkirakan mencapai lebih dari Rp. 150 juta. Sedangkan untuk tanaman tebu kerugian juga mencapai puluhan juta rupiah karena telah dilakukan pemupukan," terangnya. Disamping itu, Sujono mengatakan kerugian yang terjadi akibat jebolnya beberapa tanggul itu, juga menyebabkan jalan desa dan pemukiman warga rusak parah. "Namun untuk kerugian sejauh ini masih kami lakukan penghitungan jumlahnya. Sebab ada beberapa titik tanggul yuang jebol," imbuhnya.
