Pagi dan Sore Juwana Padat Merayap

Dengan demikian, saat kendaraan bermuatan berat setelah berhenti karena lampu merah menyala, maka untuk bergerak lagi harus pelan-pelan. "Hal itulah yang menjadikan deretan kendaraan merayap di sepanjang jalan, hendak masuk Kota Juwana," ujar salah seorang diantara pengguna jalan, Hartono (34). Jembatan Lama Di sisi lain, masih kata Hartono yang warga Desa Pekuwon, Kecamatan Juwana itu dengan mulai dibongkarnya jembatan lama peninggalan Belanda yang berlokasi di antara Desa Doropayung dan Bumirejo Kecamatan Juwana juga ikut memberikan andil merayapnya arus lalu lintas di jalur pantura. Pasalnya warga dari wilayah Kecamatan Jakenan dan sekitarnya terutama anak-anak sekolah dan pekerja pabrik bila hendak ke Juwana tak bisa lagi lewat jembatan itu. Sebagai alternatif, banyak pengendara motor yang melintas di jalan poros Desa Bumirejo. Pihak rekanan yang melaksanakan pekerjaan penggantian jembatan lama, tampaknya sudah mengantisipasi agar pengendara sepeda atau sepeda motor tidak berbelok dan naik ke jalan setapak, unuk sampai di jalur pantura. sumber ilustrasi gambar: suara merdeka.com

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda