Bupati Minta Aspirasi Tak Dibelokkan

Bupati Pati, Haryanto mengingatkan agar tidak ada upaya pembelokan aspirasi masyarakat dalam forum satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Delegasi yang ditunjuk diminta konsisten dalam mengawal aspirasi masyarakat.

‘’Jangan sampai aspirasi masyarakat melalui Musrenbang kecamatan
berganti ketika masuk forum ini. Aspirasi itu harus terus dikawal dan diperjuangkan hingga berlangsungnya Musrenbang kabupaten,’’ ujar Bupati saat membuka Forum SKPD di Gedung DPRD, kemarin.

Forum tersebut terdiri atas wakil peserta musyawarah perencanaan pembangunan (Musrenbang) kecamatan, dan SKPD lain. Selain itu juga pihak-pihak yang langsung atau tidak langsung mendapatkan manfaat atau dampak dari program dan kegiatan sesuai dengan tugas dan fungsi SKPD kabupaten.

Dalam kesempatan itu, dia juga menekankan pentingnya perencanaan pembangunan yang berguna bagi kepentingan umum. Karenanya, usulan yang masuk kategori representasi pribadi maupun kelompok diminta dipinggirkan.

Mengingat, forum SKPD merupakan ajang menyinkronkan usulan dari delegasi yang hadir dengan SKPD di tingkat kabupaten. Forum tersebut akan menentukan program yang bakal dilakukan, termasuk rencana anggarannya dalam APBD.

‘’Dalam forum jangan sampai ada pihak yang ngotot agar usulannya diterima karena unsur kepentingan pribadi atau kelompok. Sebab pembangunan daerah harus sesuai dengan visi dan misi serta skala prioritas,’’ tandasnya.

Jika usulan pembangunan atau kegiatan kerja dengan terpaksa tidak dapat terakomodasi, pihaknya tetap akan mengupayakan pendanaan dari Pemprov Jawa Tengah dan Pemerintah Pusat. Sepanjang, program yang diusulkan tersebut mendesak dilaksanakan.

Dia juga berharap usulan yang terangkum dalam forum sesuai dengan anggaran daerah. Karena ada banyak program dan kegiatan sehingga perlu direalisasikan secara bertahap.

‘’Intinya, kami menginginkan program yang bakal dijalankan masuk kategori penting dan dapat menjadi pemecahan masalah di masyarakat. Tentunya dengan tidak meninggalkan prinsip skala prioritas, mengingat keterbatasan anggaran,’’ jelasnya.

sumber berita: suaramerdeka.com

sumber ilustrasi gambar: admin

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda