Semua Operator Kecamatan Sudah Produksi E-KTP

Sedangkan target warga yang wajib KTP seluruhnya 1.160.732 orang. Padahal, sisa waktu efektif pelaksanaan program tersebut tinggal sekitar 70 hari, karena secara resmi sudah dimulai akhir September lalu. "Tapi dalam persiapan masih mengahadapi kendala, terutama penyediaan peralatan yang belum bisa dikirim secara sertentak ke tiap-tiap kecamatan.

Penambahan Waktu

Mengingat hal tersebut, kata Ali Arifin, pihaknya minta agar dalam melaksanakan program itu bisa diberi tambahan waktu 60 hari atau dua bulan, sehingga pada Pebruari seluruh wajib KTP sudah tuntas.

Sebab jika dihitung berdasarkan kemampuan rata-rata operator setiap kecamatan sebanyak 400 pemohon, maka sampai akhir Desember 2011 baru bisa diselesaikan 588.000 pemohon.

Jika dihitung dari target wajib KTP sebanyak 1.160.732, tentu masih ada kekurangan 571932 (sekitar 50 persen). Akan tetapi, jika waktunya memang hanya dibatasi selama 100 hari, maka para pemohon e-KTP yang tidak masuk program tersebut nantinya harus mengurus sendiri, diluar waktu yang telah disediakan sehingga pembiayaanya menjadi tanggungan pemohon.

Sedangkan pelaksanaan produksi e- KTP yang sudah berjalan, sampai sekarang untuk seluruh kecamatan baru bisa menyelesikan 40.158 (3,45 persen) dari total target.
Terbanyak Kecamatan Sukolilo karena paling awal melakukan uji coba mncapai 6.371 pemohon (9,61) persen dari target wajib KTP di Kecamatan itu sebanyak 66.295 persen.

Disusul Kecamatan Margorejo, berhasil menyelesaikan pelayanan kepada 4.357 pemohon (9,12 persen) dari jumlah wajib KTP sebanyak 47.775 orang. Berikutnya Kecamatan Dukuhseti dari wajib KTP sebanyak 45.831 berhasil dilayani 3.652 pemohon (7,97 persen).

Sedangkan paling sedikit adalah Kecamatan Margoyoso, karena server tertukar sehingga sampai akhir pekan bulan ini baru melayani 4 pemohon (0,01 persen) dari jumlah pemohon sesuai target 73.066 pemohon.

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda