Pantai Banyutowo Layak untuk Wisata
Misalnya perdes tersebut di dalamnya juga akan mengatur retribusi jasa parkir dan tempat pedagang berjualan. Adapun untuk pihak-pihak yang hendak menyediakan jasa persewaan pemasangan tenda atau warung lesehan untuk berjualan kopi atau kelapa muda dan jenis makanan lainnya hal itu juga diatur dalam perdes. Akan tetapi, jika nanti sudah berjalan dan pemerintah kabupaten hendak mengundang investor untuk pengembangannya pihaknya mempersilahkan. "Akan tetapi, kami dari pemerintah desa sudah mengambil inisiatif untuk lebih memperkenalkan obyek wisata bahari di pantai desa kami," ujarnya. Matahari Terbenam Dasar pertimbangannya kata Mukhtari banyaknya pengunjung pada pagi hari libur atau Minggu adalah peluang untuk mempromosikan fasilitas yang tersedia. sebab dari atas dermaga selain untuk tempat berolahraga pagi juga banyak yanng duduk-duduk sambil menunggu terbitnya matahari. Melalui keindahan alam pantai sejak pantulan semburat merah di ufuk timur, sampai matahari muncul dari peraduannya bisa dinikmati dengan mata telanjang. Jika di antara daya tarik peristiwa alam tersebut dilengkapi dengan munculnya minat penjual jasa seperti penyedia warung pagi atau kafe pada malam hari tentu akan mengubah warna kawasan Pantai Banyutowo. Apalagi jika malam purnama pengunjung tentu akan betah berada di pantai. Lebih-lebih bila kawasan pantai itu dalam kondisi bersih maka lingkungannya pasti akan menyesuaiakan. Adapun upaya pengembangan penyediaan fasilitas oleh pihak yang berkompeten, seperti hal yang terkait dengan rencana pendirian tempat pelelangan ikan (TPI) lokasinya juga sudah tersedia. Akan tetapi jika pihaknya boleh mengajukan pendapat, kata dia lokasi TPI lebih baik menempati arela lahan yang di sebelah utara menghadap ke selatan. "Aral yang di sisi selatan bisa untuk pengembangan rencana obyek wisata bahari termasuk penyediaan jasa sewa perahu bagi yang hendak mengarungi laut," imbuh Mukhtari.