Kementan Latih 20ribu PPL Dorong Peningkatan Produksi Pangan

Kementerian Pertanian (Kementan) RI, akan melatih ribuan Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL). Selain meningkatkan kapasitas kemampuan,  upaya tersebut juga untuk menyiapkan personil yang akan mengganti PPL yang sudah berusia tua.
Penyuluh Pertanian Lapangan (PPL) sebagai ujung tombak, diharapkan dapat menjadi konsultan dan mampu menyelesaikan masalah yang dihadapi petani binaannya. Untuk itu, Pemerintah Pusat melalui Kementerian Pertanian (Kementan) berencana melatih puluhan ribu PPL. “Untuk SDM memang awalnya banyak keluhan. Sehingga kami alokasikan 20ribu PPL akan kita latih besar-besaran. Latihannya kalau perlu dari dinas terkait turun ke BPP-BPP untuk melatih penyuluh itu,” Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) pada Kementerian Pertanian RI, Dr. Ir. Winny Dian Wibawa, M.Si, usai memimpin rapar koordinasi Upaya Khusus Suasembada Padi Jagung dan Kedelai (UPSUS Pajale), di aula Dispertanak Pati, Kamis kemarin (26/2).
Menurut Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian (BPPSDMP) pada Kementerian Pertanian RI, Dr. Ir. Winny Dian Wibawa, M.Si, dalam pelatihan itu pihaknya juga menyiapkan biaya operasional bagi Balai Besar Pelatihan Pertanian (BBPP), sehingga penyuluh yang mendapat pelatihan,  dapat membuat demplot bersama pertanian, dengan cara membuat lahan percontohan,  melalui program latihan dan kunjungan (LAKU).
“Jadi penyuluh dalam latihan nanti, diberi kesempatan untuk berkreasi dengan baik,” ujar Kepala BPPSDMP Kementan Ri.
Selain melatih para PPL,  membentuk pejabat eselon satu yang bertanggungjawab satu provinsi, dan menugaskan eselon dua sebagai pejabat penghubung disetiap kabupaten/kota, Kementan dengan program-programnya memberikan bantuan alat mesin pertanian (alsintan), optimasi lahan, serta mengintensifkan Jaringan Rehabilitasi irigasi, dan Gerakan Penerapan Pengelolaan Tanaman Terpadu (GPPTT) atau yang dulu disebut SLPTT.

sumber berita: pasfmpati

sumber ilustrasi gambar: epetani.pertanian.go.id

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda