CPNS Pati 2014 Minim Putra Daerah
PATI – Penerimaan calon pegawai negeri sipil (CPNS) untuk formasi umum tahun 2014 didominasi orang luar daerah.
Dari 136 CPNS yang menerima surat keputusan (SK) pengangkatan, hanya 25% (34 orang) yang merupakan putra daerah. Selebihnya, 102 orang (75%) merupakan warga dari berbagai daerah. Warga luar daerah yang diterima menjadi CPNS di Bumi Mina Tani bukan hanya berasal dari berbagai kabupaten/kota di Jawa Tengah.
Di antara mereka ada yang tercatat sebagai warga Jawa Timur. Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Pati, Jumani mengemukakan, tidak ada persoalan dengan banyaknya warga dari luar daerah yang menjadi CPNS di Bumi Mina Tani.
Mengingat, itu memungkinkan sesuai Keputusan Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Nomor 428 tahun 2014 tentang Formasi PNS Kabupaten Pati Tahun Anggaran 2014. Dari 136 CPNS tersebut terdiri atas 86 formasi guru, 22 tenaga kesehatan dan 28 untuk formasi teknis lain.
Bupati mengaku tidak begitu mempersoalkan minimnya putra daerah yang diterima menjadi CPNS pada 2014.
Itu tidak akan mengurangi kinerja mereka lantaran ke depan mereka yang berasal dari luar daerah bakal menetap di daerah ini. Penyerahan SK pengangkatan CPNS dilakukan di gedung PGRI Kecamatan Sukolilo, kemarin. Penyelenggaraan acara tersebut di luar kebiasaan lantaran selama ini berlangsung di Pendapa Kabupaten. ‘’Kalau waktu ujian mereka kan sudah tahu kehidupan di perkotaan.
Nah, kini saatnya mereka ditunjukkan wilayah yang akan menjadi tempat pengabdian mereka nanti,’’ujarnya. Sebagian besar CPNS yang mendapatkan SK pengangkatan akan bekerja di wilayah Kecamatan Sukolilo. Itu menjadi pertimbangan utama pelaksanaan acara di luar kebiasaan.
Perjuangan Keras
Kendati mengabdi di daerah yang relatif jauh dari pusat kota, Haryanto mengimbau kepada CPNS yang baru saja menerima SK untuk belajar mencintai suasana pedesaan.
Terlebih bagi mereka yang akan bertugas di desa terpencil. ‘’Akan lebih berat lagi perjuangannya kalau bertugas di daerah luar Jawa. Jadi patut disyukuri masih berada di Jawa,’’ katanya. Dia menjelaskan, untuk mendapatkan jatah formasi hingga 136 CPNS membutuhkan perjuangan keras.
Pengajuannya ke Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi berdasar kebutuhan dan bukan keinginan. ‘’Formasi di Pati untuk CPNS tahun 2014 terbanyak se-Jawa Tengah. Kabupaten lain justru ada yang tidak mendapat jatah sama sekali,’’ tandasnya.
Sumber : http://berita.suaramerdeka.com