DISOSNAKERTRANS UJI PERAHU
"Kini kami hanya memiliki satu perahu karet bantuan Kemensos melalui Dinas Sosial Jawa Tengah melalui usulan," ujarnya baru-baru ini. Sejak pengedropan bantuan perahu dua bulan lalu, baru kemarin pihaknya melakukan tes jalan. Dari hasil pengujian di Sungai Juwana, perahu tersebut tidak mengalami masalah dan siap beroperasi saat terjadi bencana. Sua perahu yang lama tidak bisa digunakan lagi, ujar Yusuf, kendati telah diperbaiki beberapa kali dengan dana jutaan rupian. Akibatnya, dua mesin yang masing-masing berkapasitas 25 PK itu pun menganggur. "Kami mengajukan bantuan perahu baru karena perahu karet yang ada tidak bisa berfungsi lagi," katanya. Sebagai instansi yang selama ini menjalankan fungsi penyuplai logistik untuk korban bencana alam, pihaknya mempersiapkan sejak dininsebelum banjir terjadi. Kebetulan yang berkaitan dengan prahu adalah banjir. "Semua korban bencana alam akan kami bantu logistik selagi stok masih ada. Kalau kurang kami akan minta ke Dinas Sosial Provinsi Jateg. Tidak hanya logistik, kami juga menyiapkan personel untuk membantu evakuasi bersama instansi lain, seperti Kesbangpolinmas dan SAR,"paparnya. (H49-57)
