Rahasia dan Tips agar Sukses dalam Berpuasa Penuh
Terkadang, ditengah-tengah kita menjalankan ibadah puasa kita terasa capek lelah dalam menjalaninya. Tapi sesungguhnya, itu semua dirasakan oleh mereka yang tidak ikhlas dalam menjalankanya (menjalankan puasa). Tapi beda lagi kalau kita ikhlas, semua itu pasti akan terasa asik tidak beban dan enjoy dalam menjalankan puasa. Pokoknya kalau dijalankan dengan hati yang ikhlas dan senang pasti puasa kita berjalan dengan lancar. Apakah kalian udah seperti itu? Yaa, alhamdulillah bagi yang udah. Tapi yang belum segera lah ikhlas dalam menjalan kan puasa pada kali ini. Adapun Tips Supaya Kita Lancar dalam Berpuasa:
- Mengobarkan rindu Ramadhan, meluruskan niat dan mencanangkan tekad untuk meraih berbagai keutamaannya.
- Membuat rencana yang matang dalam mencapai target-target ibadah dan amal shalih Ramadhan, serta target mengikis kebiasaan jahiliyah.
- Memperlambat sahur dan mempercepat berbuka puasa.
- Tidak berlebih-lebihan dalam bersahur dan berbuka puasa (ifthar), serta membiasakan mengkonsumsi kurma atau makanan yang manis lainnya.
- Menunaikan zakat fitrah, harta, profesi, dll. serta banyak berinfaq dan sedekah.
- Berusaha tilawatul Qur’an (baca Qur’an) sampai khatam (selesai) serta menghafal dan mentadabburinya.
- Tingkatkan pemahaman agama dengan membaca berbagai tulisan dan buku tentang Islam, khususnya tentang puasa, baik segi fiqih maupun maknawiyahnya.
- Meningkatkan disiplin dan muraqabatullah (perasaan bahwa Allah mengawasi kita), karena puasa melatih disiplin.
- Hidupkan malam dengan shalat tarawih atau qiyamullail dan targetkan harus bisa penuh 30 malam.
- Menjauhkan diri dari sebab-sebab yang dapat mendekatkan diri pada kemaksiatan seperti perilaku, pergaulan, bacaan, tontonan dan konsumsi (misalnya rokok) yang sia-sia untuk selama-lamanya.
- Memberikan makanan berbuka kepada orang-orang yang melakukan puasa, terutama bagi mereka yang kesulitan, seperti fakir miskin dan orang yang berada dalam perjalanan.
- Banyak berdzikir, minta ampun dan berdo’a pada setiap kesempatan (duduk, berdiri dan berbaring).
- Memberikan skala prioritas terhadap segala aktivitas yang dapat mendekatkan diri pada Allah SWT.
- Memperbanyak aktivitas yang berhubungan dengan kegiatan amal sosial bagi kaum dhuafa serta kegiatan dakwah.
- Berusaha untuk saling menjaga hati, lisan dan sikap untuk menyempurnakan puasa serta menjaga pandangan. Bagi wanita yang belum aurat harus memulai menutup aurat untuk seterusnya.
- Berusaha keras untuk bisa menjalankan i’tikaf (berdiam diri di masjid dengan tujuan mendekatkan diri pada Allah dan menyempurnakan amal ibadah kita) pada 10 malam terakhir dengan tekad meraih lailatul qadar dan memperbaiki diri.
- Menghindari amalan yang bid’ah di bulan Ramadhan.
- Memperhatikan dan berusaha mempraktikkan betul rambu-rambu Ramadhan, seperti hal-hal yang makruh atau haram.
- Menyambung Ramadhan dengan melakukan puasa sunnah 6 hari di bulan Syawal.
- Tidak berlebih-lebihan dalam menyambut Idul Fitri dengan berbangga-bangga dalam hal makanan, pakaian, atau hal-hal duniawi lainnya.
Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda