Jangan Takut Miskin dengan Bersedekah

Imbas dari tergodanya seseorang akan gangguan setan dalam bersedekah adalah kikir, di samping dia tidak akan tulus dalam bersedekah. Siapa yang takut miskin, dia pasti kikir. Karena, ketakutan itu akan mengarahkan tindakan kepada menumpuk harta sebagai persiapan. Seorang yang kikir apalagi dia memiliki kelebihan harta, kekikirannya akan membuahkan dengki dan iri hati. Dengan sifat ini maka setan akan mendorong untuk melakukan aneka kejahatan, seperti pencurian, perampokan, pembunuhan, dan sebagainya. Di sisi lain, kekikiran melahirkan sifat rakus dan pada gilirannya menjadi lahan yang subur bagi setan untuk mengantar kepada aneka kejahatan. Padahal, sedekah tidak akan menjadikan seseorang miskin, tapi justru sebaliknya. Sedekah bisa melipatgandakan harga dan pahala dari Allah Allah SWT.   “Perumpamaan orang yang menginfakkan harta mereka di jalan Allah seperti sebiji tanaman yang tumbuh darinya tujuh tangkai dan setiap tangkai menghasilkan seratus buah dan Allah melipatgandakan kepada siapa yang Ia inginkan. Allah Mahalapang dan Maha Mengetahui.” (QS Al-Baqarah: 261). Masih banyak lagi anggapan-anggapan yang salah tentang sedekah. Kesalahan-kesalahan ini bisa mengakibatkan kita tidak mendapatkan nilai yang sempurna dari sisi Allah SWT jika tidak segera diperbaiki. Nah, di dalam buku “100 Kesalahan dalam Sedekah” karya Reza Pahlevi Dalimunthe, Lc, M.Ag dibahas secara lengkap tentang kesalahan-kesalahan kita dalam bersedekah. Buku terbitan QultumMedia ini mengurai permasalahan konsep bersedekah secara gamblang dan beberapa i’tibar di akhir pembahasannya dengan harapan pembaca termotivasi untuk lebih mencermati dan memahami aspek sedekah. Tujuannya, pemberi sedekah, penerima sedekah, dan barang yang disedekahkan, terhindar dari kesia-siaan sebagai fungsinya dalam memberi catatan pahala kepada pihak terkait dalam sedekah.

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda