KONI Penuhi Janji Berikan Bonus Altet Peraih Medali Poprov 2009
Bersamaan dengan pembubaran kontingen Porpov Kabupaten Pati, KONI Kabupaten Pati menyerahkan bonus kepada altetnya yang berprestasi. Pembubaran dan penyerahan bonus itu berlangsung di Pendopo Kabupaten Pati. Bupati Pati Tasiman mengaku bangga dengan prestasi yang dicapai para atletnya, saat digelarnya Porprov Jateng di Solo, yang berakhir awal Agustus 2009 lalu. “Atas prestasi tersebut, dan sebagai rasa bangga Pemkab Pati melalui KONI, tetap memberikan bonus kepada atlet yang telah berprestasi, terutama mereka yang sukses meraih medali.”, ungkap Bupati Tasiman. Ketua Umum KONI Kabupaten Pati Sri Merditomo yang akrab disapa Pak Tomi menjelaskan, memang dalam Porprov tahun ini, posisi Kabupaten Pati belum mampu merangkak ke sepuluh besar. Tapi prestasi atlet yang dikirim, masih mampu menandingi daerah-daerah lain. “Nyatanya dalam Pati dengan altet binaan lokal, mampu meraih 13 medali emas, 20 medali perak, dan 11 medali perunggu.”, jelasnya. Dengan prestasi seperti sekarang ini, KONI usai lebaran mendatang segera melakukan evaluasi, terhadap cabang-cabang olah raga yang berpotensi untuk meraih medali. Terutama olah raga yang tidak terukur, seperti taekwondo, yang sering dikerjai wasit untuk memenangkan daerah lain. Sri Merditomo juga berharap para pengurusnya untuk tidak saling tuduh kesalahan dan gegeran karena tidak tercapainya target. “Yang penting tetap kompak untuk kemajuan daerah. Tentu saja dengan dukungan Bupati dan DPRD.”, terangnya. Untuk pencapaian prestasi tidaklah cukup dengan kata-kata, tapi tutur Ketua Umum KONI Kabupaten Pati Sri Merditomo, anggaran untuk bidang olah raga harus ditingkatkan. “Meski demikian kita cukup bangga, karena se Karesiden Pati, hanya Kabupaten Pati dan Jepara, yang tanpa ngebon (beli) atlet dari daerah lainnya. Lainnya semua pada beli atlet. Itu yang membuat saya bangga.”, tutur mantan Sekda yang akan nyalon Bupati. Bagi seorang atlet peraih medali perak masing-masing menerima bonus Rp.25juta, perak Rp. 10juta, dan perunggu Rp. 5 juta dan pajak ditanggung KONI.
