Pati- Juwana Jalur Gelap Gulita
Stiker Menyala
Ketiga jembatan tersebut sering menjadi kaget pengendara ketika melintas malam hari. Rambu yang tersedia terlalu kecil sehingga kurang tampak jelas dari kejauhan.
Kerawanan tersebut menjadi perhatian khusus aparat berwajib. Pihaknya akan mendirikan pos pengamanan (pospam) di pertigaan Widorokandang atau di atas taman pintu masuk Jalan Lingkar Selatan (JLS).
" Kami akan perbanyak lagi stiker menyala di Jalan Raya Pati-Juwana. Selain itu, pospam kami dekatkan dengan jalur tersebut, "ujar Kapolres Pati AKBP Drs. Listyo Sigit Prabowo MSi didampingi Kasatlantas AKP Amlis Chaniago, kemarin.
Munurut Amlis, Jalan Raya Pati- Juwana merupakan jalur pacu keluar dari kota berisiko tinggi kecelakaan. Sebab, setelah melewati kawasan perkotaan, pengemudi akan memacu kendaraannya, apalagi kondisi jalannya mulus.
Setelah rusak parah 2007 akibat banjir, jalan tersebut diperbaiki selama dua tahun. Sebagaian ruas jalan dibeton dan sisanya diaspal biasa.
Selain menyiagakan petugas di pospam selama 24 jam, pihaknya juga menyediakan mobil derek. Aparat Satlantas juga terus menerus memberikan gerakan-gerakan sebagai isyarat kepada pengemudi untuk memperlambat laju kendaraannya.
Kerawanan tersebut menjadi perhatian khusus aparat berwajib. Pihaknya akan mendirikan pos pengamanan (pospam) di pertigaan Widorokandang atau di atas taman pintu masuk Jalan Lingkar Selatan (JLS).
" Kami akan perbanyak lagi stiker menyala di Jalan Raya Pati-Juwana. Selain itu, pospam kami dekatkan dengan jalur tersebut, "ujar Kapolres Pati AKBP Drs. Listyo Sigit Prabowo MSi didampingi Kasatlantas AKP Amlis Chaniago, kemarin.
Munurut Amlis, Jalan Raya Pati- Juwana merupakan jalur pacu keluar dari kota berisiko tinggi kecelakaan. Sebab, setelah melewati kawasan perkotaan, pengemudi akan memacu kendaraannya, apalagi kondisi jalannya mulus.
Setelah rusak parah 2007 akibat banjir, jalan tersebut diperbaiki selama dua tahun. Sebagaian ruas jalan dibeton dan sisanya diaspal biasa.
Selain menyiagakan petugas di pospam selama 24 jam, pihaknya juga menyediakan mobil derek. Aparat Satlantas juga terus menerus memberikan gerakan-gerakan sebagai isyarat kepada pengemudi untuk memperlambat laju kendaraannya.
Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda
