HARI PUSAKA DUNIA
Lalu, apakah kita juga bisa melakukan sesuatu untuk memperingati Hari Pusaka Dunia? Tentu saja. Seperti sejumlah contoh di atas, kita di Indonesia juga bisa melakukan beragam kegiatan untuk memperkuat kampanye tentang pelestarian pusaka kepada publik. Pada 18 April 2012 lalu, peringatan Hari Pusaka Dunia di Indonesia dipusatkan di kompleks Candi Borobudur. Sejumlah kegiatan yang melibatkan komunitas setempat dengan tamu yang hadir dari seluruh penjuru Nusantara menjadi penanda bahwa nilai utama kelestarian pusaka adalah semangat yang tersebar. Pada tahun 2013 ini, Badan Pelestarian Pusaka Indonesia (BPPI) mengajak lebih banyak orang, komunitas, dan organisasi untuk melakukan peringatan Hari Pusaka Dunia bersama-sama. Peringatan dapat dilangsungkan di kota atau daerah masing-masing. Informasi ragam kegiatan untuk memperingati Hari Pusaka Dunia akan dijaringkan oleh BPPI, sehingga bisa terpublikasikan ke penjuru negeri. BPPI juga akan mengadakan puncak peringatan Hari Pusaka Dunia di kawasan pusaka Trowulan di Mojokerto, Jawa Timur. Acara di situs era kejayaan Kerajaan Majapahit itu bertujuan untuk meneguhkan komitmen kerjasama untuk pelestarian pusaka Indonesia, baik di tingkat lokal, nasional, maupun internasional. Seluruh rangkaian kegiatan itu akan dimasukkan pula dalam agenda peringatan Tahun Pusaka Indonesia 2013 yang terbuka bagi seluruh pegiat dan pendukung pelestarian pusaka Indonesia.
