Alasan Hiroshima dan Nagasaki Dibom Atom oleh AS (66 Tahun Tragedi Bom Atom)

Selama Perang Dunia kedua, Hiroshima jarang sekali diterjang oleh aksi pengeboman. Namun status kota tersebut sebagai markas militer Jepang, menjadikannya sasaran empuk dari para lawannya. Hiroshima juga dikenal sebagai kota pelabuhan yang besar di Jepang. Alasan inilah yang membuat kota ini sebagai sasaran strategis bom atom buatan Amerika.  Sementara alasan Nagasaki sendiri sebenarnya bukan target utama dari AS. Kokura merupakan target potensial yang dipilih bersama Kyoto dan Niigata. Nagasaki dipilih sebagai pengganti Kyoto sebagai target potensial. Kyoto sendiri dipilih karena alasan religi yang mendukung pola militer Jepang. Sementara target potensial ketiga Niigata, dicoret dari daftar karena jaraknya terlalu jauh dari Pangkalan Militer Filipina, tempat pesawat pengebom lepas landas menuju Jepang. Namun pada akhirnya pilihan target jatuh pada Nagasaki, karena Militer AS juga mencoret Kokura dari daftar target mereka.  Nagasaki adalah kota yang industri perkapalannya bisa dikatakan maju. Namun kota ini bukanlah kota favorit untuk diserang karena sudah dibom sebanyak lima kali selama 12 bulan terakhir sebelum serangan bom atom melandanya. Alhasil, hanya Hiroshima dan Nagasaki yang dihancurkan oleh bom atom AS. Sekira 140.000 warga tewas di Hiroshima dan 80.000 warga lainnya lenyap akibat bom atom yang melanda di Nagasaki. Kini kenangan atas dua serangan bom mahadasyat tersebut masih terus diingat oleh warga Jepang. Warga tidak akan pernah lupa bagaimana bom ini meluluhlantakan kota mereka. Tentunya mereka juga terus ingat akan pendarahan, leukimia, katarak dan tumor yang muncul atas efek serangan bom nuklir beradiasi tinggi itu. (faj)

Komentar (0)
Tuliskan Komentar Anda